
Film garapan bangsa Itali ini berlatar belakang pada Perang dunia II.Film ini mengisahkan keluarga yahudi yg kehidupanya diganggu oleh kekejaman kaum Fascist,menurut sy fascist bisa disebut Nazi yang ada di itali hanya berbeda nama(karena keduanya Sekutu).Suatu saat sang ayah yg bernama Guido orefice yg diperankan Roberto Benigni dan anak satu-satu nya Giuseo Orefice(Giorgio Cantarini) ,dibawa kaum fascist untuk dikonsentrasikan dalam sebuah kamp.Sedikit bicara sejarah,Mungkin ketika menonton film ini anda akan teringat dengan istilah "holocaust".dan Bangsa Yahudi di Eropa merupakan korban-korban utama dalam Holocaust, yang disebut kaum Nazi sebagai "Penyelesaian Terakhir Terhadap Masalah Yahudi".Genosida yg diciptakan/diistilahakan oleh Adolf Hitler ini, antara lain, dengan tembakan-tembakan, penyiksaan, dan gas racun, di kampung Yahudi dan Kamp konsentrasi.
Tapi Kita tidak akan prnah melihat kekerasan dalam film ini.karena menurut saya Film ini tidak membawa kita untuk melihat kaum fascist yang melakukan kekerasan terhadap kaum yahudi. tapi film ini menceritakan bagaimana seorang ayah yang merelakan apapun bahkan jiwanya demi menjaga mentalitas anaknya dari kerasnya perlakuan kaum fascist.dan Bagaimana sang ayah dengan imajinasi nya mengubah keadaan yang mengerikan menjadi keadaan yang jenaka di mata anaknya..
Film ini jelas menggambarkan dua sisi yang berlawanan di wktu yang sm tapi tetap manis..
Saya tertawa setiap menyaksikan cara Guido orefice(ayah) berusaha membelokan pandangan anaknya dgn menjelaskan seolah kamp ini adalah permainan dan semuanya telah diatur sedemikian rupa.padahal yang sesungguhnya keadaan dan lingkungan dimana mereka berada sama sekali bukan permainan.
Tapi pada saat yg sama saya menangis karena saya tahu bagaimana perasaan seorang Guido orefice yang sesungguhnya,bagaimana mereka tidak akan pernah bisa keluar dari tempat itu dan ajal berada dekat di hari-hari mereka dalam kamp itu..
"Sebuah dongeng yang sulit dilupakan yang menggambarkan kekelaman masa itu, tapi imajinasi seorang Guido orefice(ayah) menaklukkan semua..."
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda